Tambolaka, Bawaslu SBD-Mencermati perkembangan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) yang sudah berjalan kurang lebih dua tahun tiga Bulan sejak tahun 2020, Anggota Bawaslu Sumba Barat Daya minta KPU SBD lebih giat lagi membangun koordinasi dan komunikasi dengan pemangku kepentingan.

Hal itu mengemuka saat kegiatan Rapat Koordinasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan yang diselenggarakan oleh KPUD Sumba Barat Daya, Rabu,30/03/2022, di Aula KPU. Kegiatan tersebut dibuka oleh Ketua KPU Sumba Barat Daya, Mikhael Bulu,SH yang didampingi oleh Anggota KPU dan Sekretaris KPU. Hadir dalam kegiatan itu yakni Bawaslu Sumba Barat Daya, Dandim 1629 SBD, Polres Sumba Barat Daya, Para Pimpinan Partai Politik se Kabupaten Sumba Barat Daya.

“ Melihat perkembangan perbaikan data pemilih yang dilakukan sejak awal tahun 2020 yang lalu, kami melihat bahwa pergerakan data pemilih tersebut belum begitu signifikan. Oleh karena itu, hal ini perlu dicari akar persoalannya dimana dan apa yang menjadi kendala. Untuk itu  kami meminta KPU SBD untuk membuka ruang partisipasi masyarakat dan pemangku kepentingan seperti pemerintah daerah (Disdukcapil dan dinas terkait), partai politik dan pemangku kepentingan lainnya perlu ditingkatkan lagi,” pinta Dominggus.

Lebih lanjut Kordiv Pengawasan, Humas dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Kab. SBD itu juga menyarankan agar koordinasi dan komunikasi yang telah dibangun oleh KPU SBD selama ini perlu diupdate lagi. Selain itu dirinya juga menyarankan agar dapat menginisiasi pembentukan Grup WA (WhatsApp) bersama antara KPU, Dispenduk dan Pemerintah Desa se-Kabupaten Sumba Barat Daya guna memudahkan penyampaian informasi terkait data pemilih.

Pada kesempatan yang sama para pimpinan partai politik juga meminta agar KPU Sumba Barat Daya terus melakukan kordinasi dengan Pemerintah Daerah. Hal ini karena Pemerintah Daerah sebagai hirarki dari Disdukcapil, Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa akan lebih memudahkan komunikasi terkait data pemilih. Pimpinan partai politik yang hadir dalam rakor tersebut juga sepakat dan berjanji akan melakukan rapat dengan fraksinya di DPRD untuk ikut mendorong Pemda Sumba Barat Daya mengkoordinir hirarkinya sampai di tingkat desa. (Humas Bawaslu SBD).